
Kuala Lumpur, detikborneo.com – Menyikapi isu yang tengah berkembang, pihak Maxim Malaysia menyatakan bahwa saat ini mereka tengah melakukan diskusi intensif dengan otoritas terkait guna menyelesaikan permasalahan yang ada secara cepat dan transparan. Dalam pernyataan resminya, Maxim menegaskan bahwa mereka berkomitmen menjaga reputasi baik yang telah dibangun selama bertahun-tahun di Malaysia.
Hal itu dikatakan Syaza Shafiqah PR Specialist Maxim Malaysia saat di hubungi detikborneo.com Selasa (20/5/2025. Dikatakan Syaza Shafiqah pihaknya tengah selesaikan masalah ini secepat mungkin.
“Kami berdiskusi dengan otoritas untuk menyelesaikan masalah ini secepat mungkin, sembari menjaga niat baik dan reputasi yang telah kami bangun selama ini,” ujar perwakilan Maxim Malaysia.
BACA JUGA : Benarkah Maxim dan InDrive Dilarang Beroperasi di Malaysia, Berikut Penjelasan nya
Meski tengah menghadapi sejumlah tantangan, pihak Maxim memastikan bahwa layanan mereka tetap beroperasi secara normal dan dapat diakses oleh masyarakat di seluruh wilayah Malaysia.
Sejak mulai beroperasi sekitar lima tahun lalu, Maxim Malaysia menyatakan bahwa keselamatan publik selalu menjadi prioritas utama. Setiap pengguna yang menggunakan aplikasi Maxim diyakini akan merasakan kenyamanan dan keamanan dalam memilih berbagai layanan yang tersedia di platform tersebut.
Dengan mengantongi lisensi menengah, Maxim menyediakan platform teknologi yang menghubungkan mitra pengemudi, penyedia layanan, dan pengguna, sekaligus memastikan bahwa semua mitra pengemudi menjalani proses seleksi dan verifikasi yang ketat. Pemeriksaan tersebut dilakukan oleh petugas internal Maxim guna memastikan dokumen dan persyaratan yang dibutuhkan sesuai dengan pedoman dari Agensi Pengangkutan Awam Darat (APAD) dan Kementerian Transportasi Malaysia (MOT).
“Prosedur pemeriksaan kami mencerminkan komitmen terhadap transparansi dan keselamatan publik,” lanjut pernyataan Syaza Syafiqah.
Tak hanya berperan dalam sektor transportasi daring, Maxim Malaysia juga memberikan kontribusi ekonomi dengan menjalin kerja sama bersama sekolah mengemudi di seluruh Malaysia guna memudahkan calon mitra pengemudi memperoleh SIM PSV. Selain itu, Maxim Malaysia bekerja sama dengan JPJ untuk memastikan calon pengemudi memahami peraturan lalu lintas dan pedoman yang mengatur lalu lintas di jalan raya Malaysia.
Menariknya, platform Maxim juga dilengkapi dengan fitur inklusif untuk penyandang disabilitas (OKU), mencerminkan semangat inklusi dan keberagaman yang dijunjung oleh perusahaan. Hal ini bertujuan untuk memberikan dukungan yang lebih luas bagi berbagai kelompok masyarakat, serta menciptakan kestabilan finansial bagi mitra pengemudi dan keluarganya.
Maxim Malaysia menegaskan komitmennya untuk selalu mematuhi hukum yang berlaku, bekerja sama erat dengan pemerintah, serta terus berinvestasi dalam pengembangan teknologi transportasi daring sebagai bagian dari kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi digital Malaysia. (Rd)





