Bengkayang, detikborneo.com – Pemerintah Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat meluncurkan mal pelayanan publik yang berpusat di Kantor Bupati Bengkayang, pada Senin.
“Kami berharap dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas, serta memberikan kemudahan akses bagi masyarakat atas penyelenggaraan pelayanan publik,” kata Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis.
Bupati Darwis menyatakan, pembangunan mal pelayanan publik merupakan amanah Peraturan Presiden nomor 89 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan mal pelayanan publik.
Lanjut dia, layanan publik merupakan pengintegrasian layanan publik yang diberikan oleh Kementerian, lembaga, pemerintah daerah, BUMN, BUMD, serta swasta secara terpadu pada satu tempat sebagai upaya meningkatkan kecepatan, kangkung, kenyamanan dan keamanan.
Dengan pendekatan ini masyarakat tidak perlu lagi berpindah-pindah tempat untuk mengurus keperluan administrasi, seperti pembuatan sertifikat tanah, KTP, pembuatan paspor, layanan BPJS kesehatan, layanan BPJS ketenagakerjaan, pembayaran pajak, bayar air, mengurus perizinan lainnya.
“Semua sudah terpusat di mal pelayanan publik ini,” ujarnya.
Dia juga menyampaikan, keberhasilan mal pelayanan publik tidak hanya tergantung pada fasilitas fisik dan teknologi, tetapi juga pada komitmen semua pihak, baik dari pemerintah, aparat pelayanan, maupun masyarakat itu sendiri.
“Saya mengajak seluruh jajaran pemerintah Kabupaten Bengkayang dan instansi yang bergabung, untuk menjadikan mal pelayanan publik sebagai simbol pelayanan prima dan dedikasi kepada masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut Bupati Darwis mengatakan, pelayanan publik mencerminkan kehadiran pemerintah dalam melayani masyarakat. Pemda Bengkayang akan terus berupaya menghadirkan layanan yang efektif, efisien, dan inklusif bagi seluruh masyarakat.
Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk dapat memanfaatkan fasilitas yang ada sebaik-baiknya. Jangan ragu memberikan masukan dan kritikan yang membangun agar pelayanan di mal pelayanan publik terus meningkat.
“Saya percaya bahwa mal pelayanan publik dapat membawa perubahan yang positif bagi pelayanan publik di kabupaten Bengkayang. Mari kita jadikan momen ini sebagai bukti nyata pemerintah hadir untuk melayani, bukan untuk dilayani,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Bengkayang, Debit berharap, kehadiran mal pelayanan publik memberikan dampak baik untuk masyarakat terutama yang membutuh pelayanan dasar dan pengurusan administrasi publik. Selain itu petugas juga bekerja dengan baik sesuai semboyan melayani. Sehingga semua masyarakat Bengkayang dapat pelayanan yang terbaik dari pemerintah.
“Kita mendukung program yang lakukan pemerintah untuk kesehatan masyarakat,” ujarnya.
(Antara)