25 C
Singkawang
More
    BerandaBudayaTebo Rinyuakng Mengoncang Panggung Gawai FDKJ 2024 dengan Lagu 'Pacinta Adat Budaya'

    Tebo Rinyuakng Mengoncang Panggung Gawai FDKJ 2024 dengan Lagu ‘Pacinta Adat Budaya’

    Jakarta, detikborneo.com – Gawai Forum Dayak Kalimantan Jakarta (FDKJ) 2024 berlangsung meriah dengan penampilan dan performance para pengisi acara di gedung pusat Perfilman Umar Ismail Kuningan Jakarta Selatan Minggu (15/9/2024).

    Dengan lagu ‘Pacinta Adat Budaya’ Tebo Rinyuakng berhasil memukau semua penonton yang hadir dan ikut berjoged memenuhi panggung, sehingga membuat panitia sempat panik demi keamanan kekuatan panggung.

    Antusias penonton ikut berjoged bersama idola mereka membuat suasana semarak Gawai FDKJ 2024 semakin terasa dengan lagu ‘Pacinta Adat Budaya‘ yang di bawakan Tebo Rinjuakng.

    BACA JUGA : Hadir di Gawai FDKJ 2024 Komjen Pol (Purn) Dharma Pongrekun Ajak Warga Dayak Memelihara dan Mengembalikan Budaya Bangsa Melalui Reformasi Jati Diri

    BACA JUGA : Ketua DAD Jakarta Tamunan Kiting Buka Gawai FDKJ 2024

    Tebo Rinjuakng saat tampil di Gawai FDKJ 2024, Kuningan Jakarta

    “Ayo-ayo minggir kebelakang biar depannya aman, kita jaga-jaga takutnya ini tidak kuat untuk menopang orang ramai” ucap salah satu panitia yang berjaga di panggung.

    Tak hanya Tebo Rinyuakng, penampilan performance yang lainnya pun ikut membuat suasana Gawai megah dan ramai, penampilan Sape Mei-mei, Petrus, Gabriel dan lainnya semua memukau penonton yang hadir. Tarian, Sumpit oleh Jepri dan yang lainnya membuat tegang para penonton.

    “Kemarin kegiatan kami disana selain mengisi acara, ksmi juga sebagai Juri diberbagai perlombaan, kemudian saya juga menampilkan Pertunjukan Sulap di acara gawai FDKJ ini” ungkap Tebo kepada wartawan.

    Dikatakan Tebo dirinya bersyukur bisa mengisi acara ini, sekaligus bisa bertemu dengan saudara-saudara Dayak Kalimantan yang ada di Jakarta.

    “Kami sangat bersyukur sekali bisa di undang di acara tersebut, bisa menghibur di acara Gawai dan bisa bertemu dengan saudara dari Kalimantan yg ada di Jakarta” tutup Tebo.

    Dipenutupan, kolaborasi Sape dan Sesando membuat terasa Adat dan tradisi Dayak menyatu dengan Nusantara. (Rd)

    IMG 0138

    PACINTA ADAT BUDAYA
    Daukng padakng tumuh ka’ samak maraga
    Daukng salasih mangat baunya
    Adat budaya koa jati diri bangsa
    Patut di jaga man di pihara
    Buke’ pahat nang buke’ sambarang pahat
    Pahat pangoker pantak padagi
    Buke’ adat nang sambarang adat
    Adat pusaka enek uyut diri’
    Reff:
    Kami cinta adat budaya
    Warisan leluhur urakng tuha
    Kami cinta adat budaya
    Salamanya pasti kami jaga
    Sidi edo’ gulemakng padi ka’ jakat
    Barayutn-rayutn manyak babuah
    Diri’ talino nang idup di kandong adat
    Kade’ mati di kandong tanah
    Kalimantan maraga khatulistiwa
    Pulo nang aya’ ka’ Indonesia
    Injeh diri’ Balale’ karajasama
    Ngalestariatn adat budaya
    Reff:
    Kami cinta adat budaya
    Warisan leluhur urakng tuha
    Kami cinta adat budaya
    Salamanya pasti kami jaga
    (karna kami pacinta adat budaya)

    WhatsApp Image 2024 09 17 at 13.52.57 d8969a27 1

    Latest articles

    Explore more

    Arsip berita