25.2 C
Singkawang
More
    BerandaBeritaSintang Ikut PESPARANI Nasional Wakil Kalbar

    Sintang Ikut PESPARANI Nasional Wakil Kalbar

    pesparani

    Sintang, Detikborneo.com-Sebanyak 34 peserta dari Kabupaten Sintang mengikuti PESPARANI (Pesta Paduan Suara Gerejani) mewakili Kalimantan Barat pada tingkat Nasional di Kupang NTT tahun 2022 ini. Pelepasan keberangkatan peserta  didampingi oleh official dari LP3K (Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik) Kabupaten di pendopo rumah dinas Bupati sintang pada (kamis malam,20/10/2022). 

    Dalam arahannya, Jarot Winarno mengatakan bahwa umat Katolik,Islam,Kristen Prostestan serta umat beragama yang lain harus bersatu dalam rumah besar kita bersama di Kabupaten Sintang. Kepada yang akan berangkat ke Kupang, Jarot winarno berpesan agar bisa mengikuti lomba dengan baik, dan untuk yang ikut lomba paduan suara Gregorian dewasa pria, meskipun hanya ikut lomba melalui rekaman suara lalu rekamannya dikirim ke Kupang, semoga bisa menang, begitu juga yang ikut lomba mazmur dewasa wanita dan lomba cerdas cermat anak-anak,semoga menang disana. 

    Menurut Bupati Sintang tersebut, Gus Dur pernah bilang, bahwa agama dan kesenian akan masuk pada pintu yang sama dihati kita. Berangkat ke Kupang adalah tugas keimanan dan keagamaan umat Katolik Kabupaten Sintang. Tugas ini luar biasa, terima kasih atas kerja keras LP3K Kabupaten Sintang sudah membina para peserta sehingga bisa mewakili Kalbar di tingkat nasional. Berangkatlah ke Kupang, Jaga kesehatan selama disana,jangan lupa berwisata,bawa kemenangan,kalau kalian menang kita akan sambut di Pendopo, ungkap Jarot Winarno.

    Kepada LP3K Kabupaten Sintang bisa menuntaskan 2 kecamatan yang belum membentuk LP3K kecamatan yakni Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu. Saya mendukung agar 2 pengurus LP3K kecamatan ini,bisa segera dibentuk dan dilantik. Paroki Senaning dan Paroki Nanga Merakai sangat bagus. Saya pernah singgah kedua paroki ini” ungkap Jarot Winarno.

    Sekretaris Jenderal Keuskupan Sintang RD. Herman Yosef Ga’i menyampaikan bahwa Uskup Keuskupan Sintang sangat mendukung umat Katolik yang akan mengikuti Pesparani Nasional di Kupang. Terima kasih atas dukungan Pemkab Sintang dan DPRD Sintang terhadap umat Katolik yang akan berangkat ke Kupang. Kerja keras pengurus LP3K Kabupaten Sintang juga luar biasa, lolos audisi di tingkat Provinsi Kalbar untuk 3 jenis lomba sehingga bisa berlomba di tingkat nasional” terang RD Herman Yosef Ga’i.

    kami bangga, Sintang bisa ikut untuk 3 jenis lomba. Saya yakin ada peluang menang di Kupang nanti. Saya yakin kalau menang, Pak Bupati akan sambut meriah nanti ketika pulang ke Sintang. selamat berjuang dan ikuti lomba dengan semangat dan sukacita” pesan RD Herman Yosef Ga’i.

    Ketua LP3K (Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik), Kabupaten Sintang, Agustinus Hata, menjelaskan bahwa Kabupaten Sintang bisa mewakili Provinsi Kalimantan Barat untuk mengikuti Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Tingkat Nasional yang ke-2 di Kota Kupang NTT tahun 2022 ini. 

    Menurut Hata, ada 3 jenis lomba, yang akan diikuti oleh perwakilan LP3K Kabupaten Sintang yakni Lomba Paduan Suara Gregorian Dewasa Pria, Lomba Cerdas Cermat Anak dan Mazmur Dewasa Wanita. Ketiga jenis lomba ini, kita bisa mewakili Kalbar karena kita menang pada audisi di Tingkat Provinsi Kalimantan Barat. Seleksinya ketat, kita menang dan mewakili Provinsi Kalimantan Barat” ungkap Hatta.

    Perlu diingat oleh peserta, bahwa keberangkatan ke Kupang ini, tidak hanya membawa nama baik umat Katolik Kabupaten Sintang saja, tetapi nama daerah dan seluruh masyarakat kabupaten Sintang khususnya dan kalbar umumnya. Menurut Hata, LP3K Kabupaten Sintang juga akan terus belajar dengan LPTQ dan LPPD dalam mengembangkan dan membina umat” terangnya.  

    H. Ikhwan Pohan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sintang menyampaikan Pesparani merupakan kegiatan umat Katolik untuk memperkuat keimanan dan memuliakan Tuhan. Pesparani harus terus diperkuat untuk meningkatkan keimanan kepada Tuhan. Pesparani harus dijadikan momentum untuk membuktikan kepada dunia, bahwa Indonesia adalah negara yang majemuk. Mari kita jaga kerukunan dan moderasi beragama di Kabupaten Sintang. Kita harus saling menghormati dan menghargai satu dengan yang lain” terang H. Ikhwan Pohan. (VE*).

    Latest articles

    Explore more

    Arsip berita