Tangerang, detikborneo – Sebagian wilayah Kabupaten Tangerang diguyur hujan dengan intensitas tinggi sehingga mengakibatkan banjir di beberapa tempat, salah satu nya Desa Gelam Jaya, Kecamatan Pasar Kemis, Minggu (21/02/21).

Yanti lurah Gelam Jaya sudah 3 hari tangani banjir evakuasi warga nya menggunakan perahu karet,  Akibat banjir ini ada 12 RW terendam air , dan sekitar 10,700 jiwa terdampak, Yanti mengatakan beberapa tempat yang cukup tinggi terdampak banjir, yaitu Perumahan Vila Tomang Baru.

“Terdapat 20 Kepala Keluarga (KK) yang rumahnya terendam air setinggi 1,5 meter dan 40 KK terendam banjir di bawah 1 meter, di wilayah RT 001/017 Perumahan Vila Tomang Baru”

“di wilayah RT 001/017 Perumahan Vila Tomang Baru yang cukup parah, ketinggian air 1,5 hingga 2 meter, banjir tahun ini lebih  parah jika dibanding kan tahun kemaren sehingga kami evakuasi warga menggunakan perahu karet, uagkap Yanti.

Yanti berterimakasih atas partisipasi warga dan setiap relawan yang terlibat dalam menangani banjir ini, Untuk bantuan dapat dari Dinas Sosial dari pemda dan dari kalangan masyarakat.

” Untuk bantuan dapat dari Dinas Sosial dari pemda dan dari kalangan masyarakat, Distribusi bantuan ini juga tergolong cepat karena Setiap RW berdiri sendiri dapur umum, sehingga makanan yang sudah siap langsung diberikan kepada warga,’ kata Yanti

bantuan akan terus diberikan dan ditingkatkan sampai kebutuhan masyarakat yang terdampak banjir terpenuhi. Upaya tersebut dilakukan melalui pembuatan posko, dapur umum dan bantuan air bersih yang secara langsung disalurkan kepada korban banjir di Pasar Kemis.

“Semoga airnya cepat surut sehingga masyarakat bisa beraktivitas kembali seperti biasanya, Aamiin Ya RobalAllamin,” ucap Yanti

Radit15 th sma 24 Tangerang salah satu  relawan ikut membantu di dapur umum tetap semangat saat membuat dan membungkus nasi, harapnnya th depan tidak ada banjir lagi

Beberapa relawan hadir dalam menangani banjir ini, Gibtho Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPP BKPRMI) Pasar Kemis peduli menurun kan 50 relawan yang ikut serta salurkan dan terlibat dalam penanganan banjir, bantu didapur umum hingga distribusi makanan ke warga.

“Jadi kita disini menggerakan seluruh  pemuda dan remaja masjid yang ada dipasar Kemis khusunya karena ini dampak wilayah di pasar Kemis dan kita disini bergerak untuk  membantu dari dapur umum dan langsung distribusi korban banjir. Untuk pembagian penugasan relawan Gibtho melakukan roling kepada team yang bertugas, harapannya seluruh relawan di Indonesia terkhusus di pasar kemis, semoga menjadi solidaritas sebagai relawan