DAD KALIMANTAN TIMUR KEHILANGAN TOKOH PEMERSATU DAYAK
Samarinda, 17/10/2021 detikborneo.com -Mungkin belum banyak yang mengenal Edy Gunawan Tokoh Dayak Kalimantan Timur yang aktif di pelayanan gereja.
Tapi jika di organisasi Dewan Adat Dayak pasti sebagian sangat mengenal Tokoh yang pernah menjadi Ketua Umum Dewan Adat Dayak (DAD) Provinsi Kalimantan Timur Periode yang lalu saat ini digantikan oleh Zainal Arifin.
Dalam setiap kegiatan Dayak Edy Gunawan selalu menyempatkan diri untuk hadir bersama para Tokoh Dayak yang ada di Indonesia.
Saat menghadiri Munas MADN Ke V di Jakarta Tanggal 18 – 20 Juli 2021 yang lalu Edy Gunawan terlihat bersemangat untuk hadir dengan mengusung kandidat yang dianggap dapat memajukan Dayak yang lebih baik lagi.
Saat malam gala dinner Munas MADN Edy Gunawan berusaha untuk menjadi penengah atas insiden kecil yang terjadi supaya semua Tokoh Dayak untuk tetap mengedepankan Persatuan untuk dimusyawarahkan dengan Baik.
Mengusulkan saat memilih Presiden MADN pelaksanaanya sesuai dengan ADART MADN yakni proses pemilihan dilaksanakan saat Munas .
Usulan inipun disetujui oleh Yakobus Kumis Sebagai Sekjen Demisioner MADN dan Zainal Arifin yang menjadi Ketua Panitia Munas Ke V MADN Tahun 2021. Yakobus Kumis lalu mengumumkan dipodium jika keputusan malam ini yang dianulir sebagian peserta maka Munas Ke V MADN besok tetap dilanjutkan sesuai dengan Agenda Roundwon Acara Munas. Setelah itu semua peserta Munaspun meningalkan Ruang Aula di Hotel Peninsula.
Saat pagi tanggal 19 Juli 2021 Acara Munas di mulai Jam 09.00 WIB dibuka dengan ritual potong umpang pembacaan doa dalam bahasa Dayak Kanayatn disebut Babamang disampaikan oleh Paran mewakili Timangong Adat DAD DKI Jakarta dan diiringi tarian oleh Jefri didampingi dua penari putri cantik.
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Dayak. Dilanjutkan Ucapan Selamat Melaksanakan Munas via vido oleh: Alue Dohong Wamen LHK dan Ketua Dewan Penasihat DAD DKI Jakarta diikuti para Tokoh Dayak lainnya juga melalui Vidio oleh: Kolonel Arm. Yusuf Setiaji (Kasilog Korem 152/Baabullah Maluku Utara AKMIL 98) Asal Kabupaten Sintang Kalimantan Barat dari Dayak Bugau, Setelah itu ucapan disampaikan oleh Dr. Nicodemus Taon Koordinator Gerakan Dayak Nasional.
Doa pembukaan acara disampaikan oleh Lawadi Nusah Sekum DAD DKI Jakarta secara Agama Kristen Protestan.
MC pun mempersilahkan pimpinan dan Anggota sidang Munas untuk membacakan Tata Tertib yang di Pimpin oleh Yakobus Kumis dan 4 Anggota yakni: Timotius Sipur dan empat anggota lainya.
Saat melaksanakan pembahasan Tata Tertib Team yang punya kandidat agar Calon Presiden MADN bisa dipilih dari luar pengurus DAD dan MADN.
Ganjalan Tata Tertib inilah yang membuat Edy Gunawan dan Teman-teman yang berbeda mengusung kandidat capres MADN untuk meninggalkan tempat Sidang Munas karena pemilihan bukan sistem poting setiap peserta Munas melainkan hanya 3 suara tiap perwakilan DAD.
Satu hari setelah pemilihan Presiden MADN yang terpilih secara aklamasi Martin Billa ditetapkan sebagai Presiden MADN Periode 2021-2026.
Edy Gunawan menyampaikan permohonan maaf atas insiden yang telah terjadi lewat media detikborneo.com dan mengajak semua Tokoh Dayak untuk tetap bersatu, beliaupun mengucapkan terima kasih kepada Drs.Cornelis, MH Presiden MADN Ke Dua yang telah sukses mengemban tugas dan sukses menghantarkan Munas Ke V MADN padahal Cornelis masih ada kesempatan satu priode lagi tutur Edy Gunawan kepada Media ini.
Hari ini jam 10.20 WITA di RS Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda, meningal karena sakit covid-19, orang yang ramah, murah senyum ini konsen untuk berjuang bersama memajukan Dayak saat ini telah kembali kepada sang Pencipta Tuhan Yang Maha Kuasa.
Segala jerih lelahnya tidak akan sia-sia semua pasti harta yang paling berharga saat menghadap Sang Pencipta.
Acara Pemakaman dilaksanakan secara Virtual Zoom Meeting yang dipelopori oleh Martin Apuy. Yang hadirpun hampir 400 orang peserta menyampaikan Turut berdukacita kepada keluarga yang berduka diantaranya Willy Midel Yoseph Ketua Umum ICDN dan Lawadi Nusah Sekum DAD DKI Jakarta serta masih banyak lagi Anggota Kerabat yang menyampaikan Turut berdukacita pada acara zoom tersebut.
Banyak juga kaum kerabat yang ikut menyampaikan dukacita di medsos FB, Wa Group. dianatarnya Mikhael Pai Ketua Dua DAD DKI Jakarta sangat terkejut dan terpukul atas kepergian almarhum yang sudah dianggap orang tua dan mentor dalam memperjuangkan kemajuan Dayak, curhatanyapun ditulisakna di akun pribadi FB.
Selamat Jalan kerumah Bapa yang kekal untuk Pdt. Dr. Edy Gunawan Areg Lung, M.Th perjuangan mu akan kami kenang sebagai motivasi untuk kemajuan Dayak. (Bajare007).