Nusantara, detikborneo.com – Ratusan hamba Tuhan dan peserta Musyawarah Nasional (Munas) ke-XIII Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia (PGLII) menghadiri acara akbar yang berlangsung sejak 17–21 Maret 2025 di Balikpapan. Munas kali ini menghasilkan keputusan penting dengan terpilihnya Pdt. Tommy O. Lengkong, M.Th sebagai Ketua Umum PGLII yang baru.

Setelah rangkaian acara Munas, ibadah syukur dan perjamuan kudus digelar sebagai bentuk rasa syukur atas terlaksananya Munas ke-XIII. Prosesi pelantikan Ketua Umum PGLII dipimpin langsung oleh Ketua Majelis Pertimbangan PGLII, Pdt. Dr. Ronny Mandang, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Umum PGLII selama dua periode.
Dalam prosesi pengutusan, Pdt. Dr. Ronny Mandang bersama jajaran Majelis Pertimbangan melakukan doa pengutusan bagi Ketua Umum dan jajaran pengurus yang baru. Para pengurus maju ke depan dan berlutut untuk diutus dan di doakan untuk melayani Tuhan Yesus melalui PGLII di tingkat nasional.

Kunjungan ke Bukit Doa Nusantara.
Setelah acara penutupan, peserta Munas diundang oleh Pdt. Samuel untuk makan malam bersama di Bukit Doa Nusantara, yang terletak di Kota Balikpapan. Para peserta juga diajak untuk meninjau pembangunan Bukit Doa dan mendoakan agar tempat tersebut menjadi sarana dalam pekabaran Injil.
Bukit Doa Nusantara dikenal sebagai salah satu bukit tertinggi di Kota Balikpapan dan memiliki luas sekitar 60.000 m², dengan area yang sudah dibangun seluas 20.000 m². Bukit ini tidak hanya menjadi tempat religius untuk berdoa bagi umat Kristen, tetapi juga menjadi tujuan wisata rohani karena desainnya yang meniru Kota Yerusalem kuno di Israel.
Di Bukit Doa Nusantara terdapat berbagai fasilitas religius, seperti:
Miniatur Bait Allah – Dibangun dengan ukuran sepertiga dari aslinya, mengikuti kisah Alkitab dalam Perjanjian Lama.
Gua-gua Doa – Terbuka untuk semua kalangan dan dapat diakses secara gratis. Bagi yang ingin membantu pembangunan, disediakan kotak persembahan.
Kolam Baptisan – Tersedia untuk dipakai oleh gereja dengan sistem antrean.
Dinding Ratapan – Tempat umat bisa menuliskan doa dan harapan mereka.
Doa Bapa Kami – Ditulis dalam berbagai bahasa, menggambarkan keberagaman umat Kristen di Indonesia dan dunia.
Bukit Doa Nusantara juga menyediakan fasilitas penginapan dengan harga terjangkau bagi para tamu dari luar kota.

Kunjungan ke Ibu Kota Nusantara (IKN)
Pada hari terakhir Munas, tepatnya pada 21 Maret 2025, ratusan peserta Munas ke-XIII melakukan perjalanan ke Kota Nusantara, kawasan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terletak di Sepaku, Penajam Paser Utara. Perjalanan darat menuju IKN memakan waktu sekitar dua jam dengan akses melalui jalan tol KM 35, Jembatan Pulau Balang, atau melalui jalur laut dengan penyeberangan kapal feri Penajam.
Setibanya di IKN, para peserta Munas disambut langsung oleh Basuki Hadimuljono, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara. Para peserta mendapat kesempatan untuk melihat langsung perkembangan pembangunan Kota Nusantara dan berfoto di depan Istana Negara Nusantara.
Dalam sambutannya, Basuki mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta Munas ke-XIII PGLII di Kota Nusantara.
“Terima kasih atas kehadiran saudara-saudara di Kota Nusantara. Kami memohon doa agar pekerjaan pembangunan ibu kota ini dapat berjalan lancar dan cepat selesai,” ujar Basuki.
Munas ke-XIII PGLII di Balikpapan dan kunjungan ke Kota Nusantara diharapkan dapat mempererat solidaritas antar-gereja dan memperkuat peran PGLII dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. (Lawadi)