31.3 C
Singkawang
More
    BerandaBudayaKetua DAD Kota Pontianak Yohanes Nenes Membuka Rakecam DAD Pontianak Barat, Masa...

    Ketua DAD Kota Pontianak Yohanes Nenes Membuka Rakecam DAD Pontianak Barat, Masa Bhakti 2023-2028

    Pontianak, detikborneo.com - Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Pontianak Barat resmi menggelar Rapat Kerja Kecamatan (Rakercam) ke-1 massa bhakti 2023- 2028, di Hotel Borneo, Jalan Merdeka Barat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat Sabtu, (04/11/2023). Kegiatan Rakercam DAD Kecamatan Pontianak Barat dibuka resmi oleh Ketua DAD Kota Pontianak Yohanes Nenes, ditandai dengan pemukulan Gong sebanyak 7 kali dan dihadiri seluruh pengurus DAD Kecamatan Pontianak Barat serta para tamu undangan yang hadir.

    Pontianak, detikborneo.com – Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Pontianak Barat resmi menggelar Rapat Kerja Kecamatan (Rakercam) ke-1 massa bhakti 2023- 2028, di Hotel Borneo, Jalan Merdeka Barat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat Sabtu, (04/11/2023).

    Kegiatan Rakercam DAD Kecamatan Pontianak Barat dibuka resmi oleh Ketua DAD Kota Pontianak Yohanes Nenes, ditandai dengan pemukulan Gong sebanyak 7 kali dan dihadiri seluruh pengurus DAD Kecamatan Pontianak Barat serta para tamu undangan yang hadir.

    Dalam sambutannya, Ketua DAD Kecamatan Pontianak Barat Yohanes Supriyadi menyampaikan jika wilayah kecamatan Pontianak Barat merupakan populasi Dayak terbesar di kota Pontianak.

    BACA JUGA : Marthin Billa Presiden MADN Dan Ketua DAD Se-Kalimantan Apresiasi untuk DAD DKI Jakarta

    “Diperkirakan populasinya mencapai 3000 keluarga atau 12.783 jiwa yang merupakan penduduk Kota Pontianak, serta tempat tinggal sementara bagi ribuan pelajar, mahasiswa dan pekerja Dayak dari berbagai daerah di Kalbar,”jelasnya.

    Supriyadi menambahkan dengan besarnya populasi masyarakat adat Dayak di wilayah Kecamatan Pontianak Barat sangat berpengaruh pada tatanan sosial antar kelompok etnis dan agama, politik maupun kegiatan ekonomi di Kota Pontianak.

    ” Dan untuk itulah DAD Kota Pontianak Barat harus segera berbenah dan bergerak cepat untuk ambil bagian membantu pemerintahan kota Pontianak untuk meneguhkan solidaritas sosial antar orang Dayak dan orang Dayak dengan masyarakat lainya dalam keberagaman yang ada,”terangnya.

    BACA JUGA : Dirreskrim: Dugaan Penggelapan Rp2,8 M DAD Kalteng Naik ke Penyidikan

    Lanjut kata Supriyadi bahwa ada 18 rencana kerja yang akan dikerjakan oleh 8 bidang kerja yang akan dibahas dan ditetapkan pada Rakercam pertama, diantaranya terkait program sekolah adat bagi kalangan pelajar dan mahasiswa Dayak, restrukturisasi kelembagaan hukum adat atau peradilan adat dengan membentuk fungsionaris adat di 4 kelurahan yang ada di Kecamatan Pontianak Barat dan akan di kukuhkan secara adat, serta pembahasan rencana penyelenggaraan kegiatan Gawai Adat Dayak ke-1 se- Kecamatan Pontianak Barat pada bulan April 2024 mendatang,” ujar Supriyadi.

    Supriyadi berharap DAD dapat menjadi organisasi yang independen dan mandiri serta terus membangun kerjasama yang semakin baik dengan pemerintahan Kota Pontianak,” ungkapnya.

    BACA JUGA : Seruyan Bergejolak, Masyarakat Adat Tagih Janji Lahan Plasma 20% Dari Luas Kebun, Wapres MADN Himbau DAD Kalteng Segera Turun Tangan

    Dalam kesempatannya, Ketua DAD Kota Pontianak Yohanes Nenes berpesan agar masyarakat adat Dayak selalu menjaga keharmonisan, kedamaian dan ketentraman Kota Pontianak, khususnya dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang.

    ” Kita jangan saling sikut dan saling membenci karena hanya berbeda dukungan. Jangan sampai ada gesekan, karena Kota Pontianak ini milik kita bersama. Kita cintai, kita jaga, siapapun yang terpilih, itu yang kita dukung,” tukasnya.

    Nenes berharap kegiatan Rakercam DAD Pontianak Barat dapat berjalan lancar, serta dapat menciptakan program kerja yang baik seperti yang telah disampaikan bahwa akan dilaksanakan program natal bersama DAD dan naik dango pada bulan April 2024 mendatang,”tuturnya. (Bid Humas DAD Kota Pontianak/Rd).

     

    Sumber DAD Pontianak

     

    Latest articles

    Explore more

    Arsip berita