28.8 C
Singkawang
More
    BerandaUncategorizedAriadi D: "Energi Kita Jangan Habis Terpancing Edy Mulyadi Tetapi Kawal Trus...

    Ariadi D: “Energi Kita Jangan Habis Terpancing Edy Mulyadi Tetapi Kawal Trus Ibu Kota Nusantara”.

    IMG 20220125 WA0007

    Ahmad Ariadi D: “Energi Kita Jangan Habis Terpancing Edy Mulyadi Tetapi Kawal Trus Ibu Kota Nusantara”.

    Penajam, detikborneo.com – Ahmad Ariadi. D Kepala Adat Besar Dayak Paser Kalimantan menghimbau kepada seluruh masyarakat adat Dayak Paser untuk tetap fokus mengawal Undang-Undang Ibu Kota Negara Nusantara yang telah disahkan oleh DPR RI melalui Pansus RUU IKN di Senayan Jakarta pada tanggal 18 Januari 2022.

    Saat ini kami mohon para cerdik pandai dan cendekiawan asal Kalimantan untuk berupaya semaksimal mungkin guna mendukung kelestraian budaya kearifan lokal masyarakat adat Dayak Paser agar tidak punah juga tetap mempertahankan tanah dan hutan adat tidak hilang dan diambil orang dengan kehadiran Ibu Kota Negara Nusantara, ujar Ariadi.

    Jangan terpancing dengan orang seperti Edy Mulyadi Cs yang sengaja membuat berbagai macam cara dan upaya untuk menggagalkan UU IKN ini, karena Kalau kita ribut-ribut terus mereka akan senang dan bisa saja katakan bahwa Kalimantan belum jadi IKN aja sudah tidak kondusif, itu semua adalah strategi politik dan kemungkinan ada dalang yang sudah men-setting-nya, jika mereka sukses maka agenda proses UU IKN akan tertunda pelaksanaanya dan yang akan dirugikan adalah kita semua pendukung pemerintah Presiden Joko Widodo, pungkas Ariadi.

    Saat ini penegak hukum dengan Undang-Undang ITE sudah siap menjerat orang yang sombong dan congkak seperti itu, tapi ingat kita harus waspada terhadap indikasi-indikasi pihak-pihak yang akan menggagalkan IKN, ujar Kepala Adat Besar Dayak Paser Kalimantan.

    Jika Edy Mulyadi cs masih lolos juga serahkan kepada Presiden MADN yang merupakan Organisasi tertinggi Masyarakat Adat Dayak Nasional yang ada di Jakarta agar Mereka bisa mengadilinya dan ada efek jera sehingga pihak-pihak yang lainya tidak lagi mengulangi tindakan-tindakan yang melecehkan suku Bangsa Dayak, tutup Ariadi. (Bajare007)

    Latest articles

    Explore more

    Arsip berita