Penulis | R. Masri Sareb Putra

APA yang membuat. Atau yang menjadikan disebut “tokoh”, atau great person? Apakah karena badannya besar? Atau karena sebab lain? Memang ada banyak kriteria. Sebanyak kepala, sebanyak itu pula pendapat.

Akan tetapi, ada kriteria great person yang disepakati secara universal. Kiranya, perlu dibuat senarainya. Untuk menakar, apakah tokoh kita masuik dalam bilangan. Orang “besar” adalah yang:

1. Memiliki integritas dan nilai-nilai yang tidak akan pernah dia kompromikan, apalagi digadaikan.

2. Mengutamakan keluarga dan akan melindungi mereka dengan hidupnya sendiri.

3. Bersedia membantu siapa pun yang membutuhkan.

4. Ketika hujan lebat atau badai mengadang, ia ada di sana saat diperlukan.

5. Selalu membantu dan tidak pernah menyakiti.

6. Menghormati perasaan dan kebutuhan orang lain, tidak pernah mundur dari situasi apa pun, tetapi berkanjang sampai akhir.

7. Tidak akan membiarkan aral apa pun melintangi jalannya untuk melakukan hal yang baik dan benar.

8. Mengakui kesalahannya dan belajar dari kesalahan itu.

9. Rela berkorban apa pun yang perlu dikorbankan untuk melakukan yang terbaik bagi siapa saja.

10. Tidak pernah menyakiti perasaan siapa pun dengan sengaja. Jika melakukannya tanpa sadar, ia dengan rendah hati akan meminta maaf, memadamkan api, dan kemudian menyelesaikannya.

11. Akan selalu tepat waktu dan tidak pernah terlambat. Keterlambatan yang terjadi pada janji bertemu atau apa pun yang memiliki kerangka waktu terstruktur, tidak dapat diterima. Jika toh hal itu terjadi, maka ia dengan ikhlas minta maaf. Dan tidak akan mengulanginya lagi.

12. Memberi, dan bukan menerima. Seorang pemaaf dan bukan penaruh dendam. Ia seorang pembawa damai yang kehadirannya menyejukkan, bukan memantik permusuhan.

13. Berprofesi guru, pemadam kebakaran, polisi, perawat, tentara, sukarelawan, pekerja sosial, dan banyak lagi pekerjaan yang membantu dan membuat orang berkembang dan meningkat kualitas hidupnya.

14. Gagal dari waktu ke waktu saat melakukan yang terbaik. Namun, yang tidak pernah berhenti. Karena, ketika berhenti, ia tahu banyak orang akan mati ketika mereka berhenti.

15. Selalu mendahulukan kebutuhan orang lain di atas kebutuhannya sendiri.

16. Bersikap baik dan tidak pernah menunjukkan kemarahan.

17. Mempunyai mimpi dan tujuan hidup yang jelas. Ia tidak pernah membiarkan negativitas orang lain menghalangi mereka di dalam mengejarnya dan mewujudkan mimpi itu.

Rasa-rasanya, itulah contoh terbaik orang hebat yang dapat disenaraikan. Yang menjelmakan watak, tindakan, dan ucapan seseorang. Apa yang membuat seseorang menjadi orang besar.

Selamat belajar. Dan menjadi orang besar!

detikborneo.com - Rabu, 14 Juli 2021, 14.52 WIB