27.4 C
Singkawang
More
    BerandaBeritaMagister Ilmu Komunikasi UMB Tingkatkan Literasi Politik dan Media Pelajar, Bertajuk Reconnect

    Magister Ilmu Komunikasi UMB Tingkatkan Literasi Politik dan Media Pelajar, Bertajuk Reconnect

    magister ilmu komunikasi umb tingkatkan literasi politik media pelajar 160343

    Jakarta, Detikborneo.com – Program Studi Magister Ilmu Komunikasi  (Mikom) Universitas Mercu Buaa (UMB)Jakarta kembali menggelar program pengabdian masyarakat bertajuk Reconnect, di SMAN 1 Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (11/2). Penyelenggaranya adalah para mahasiswa Mikom Angkatan 39-40.

    Acara melibatkan total 200 peserta terdiri dari siswa, orangtua siswa, warga masyarakat sekitar, melalui rangkaian aktivitas seminar, workshop, dan games. Aktivitas seminar, workshop, games berlangsung serentak melibatkan delapan kelompok mahasiswa Mikom 39-40, yang terbagi dalam delapan kelas. Kelompok 3 Reconnect berfokus pada partisipan kalangan remaja untuk meningkatkan literasi politik dan literasi media, bertajuk “I Like/Hate Politics”.

    Pendidikan politik untuk pemilih pemula menjadi objektif dari rangkaian kegiatan yang melibatkan 10 peserta siswa SMAN 1 Sukaraja dan 15 peserta siswa SMA As Syujaiyah. Para pemilih muda yang menjadi sasaran dari kegiatan literasi politik dan media ini mendapatkan pengetahuan dasar melalui tiga sesi seminar.

    Sesi edukasi diawali dengan pengenalan pengetahuan dasar seputar politik dan pemilihan umum sebagai salah satu aktivitas politik yang relevan dengan momentum pesta demokrasi di Indonesia pada 2024. Imam Suwandi (Mikom 39) menjadi narasumber pada sesi ini, didukung tim fasilitator Gita Aulia (Mikom 39). Pengenalan terhadap 24 partai yang akan berlaga di Pemilu 2024 menjadi salah satu materi literasi politik pada sesi pertama yang berjudul “I Like/Hate Politics”.

    Menurut Koordinator Kelompok SV 3, Imam Suwandi, pengenalan politik adalah materi penting yang harus diajarkan kepada pelajar sejak dini agar mereka memahami cara kerja pemerintah, sistem politik dan hak-hak mereka sebagai warga negara.

    “Melalui pemahaman yang baik tentang politik, pelajar akan dapat menjadi pemikir kritis dan berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi. Materi ini harus diajarkan secara objektif dan menyeluruh, termasuk isu-isu seperti pemilu, sistem pemerintahan, hak-hak warga negara, dan peran media dalam politik,” ucapnya.

    Sesi kedua seminar bertujuan menambah pemahaman pemilih pemula mengenai pencitraan dan politik pencitraan. Sesi seminar kedua bertajuk “Politik Pencitraan” difasilitasi Sumardi (Mikom 39) sebagai narasumber, didukung tim fasilitator Thomas Agung Sugiarto (Mikom 39).

    Edukasi yang berkaitan dengan politik pencitraan ini dimaksudkan untuk membekali pemilih muda dalam memberikan suaranya dalam konteks Pemilu 2024 sebagai bentuk kontribusi warga negara dalam memilih pemimpin bangsa. Literasi Politik pada tahap ini berkaitan dengan faktor likabilitas dan elektabilitas kontestan Pemilu 2024, yang dipengaruhi suara dari para pemilih muda sebagai calon pemilih.

    Sesi seminar diakhiri dengan edukasi literasi media politik yang disampaikan Hermawan Hidayat (Mikom 39) sebagai narasumber. Literasi media politik bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pemilih pemula dari kalangan milenial, berkaitan dengan literasi media termasuk di dalamnya literasi digital. Penggunaan dan praktik baik media sosial dalam pesta demokrasi menjadi krusial dengan partisipasi aktif dan positif dari kalangan milenial sebagai calon pemilih.

    Ketiga seminar yang diselenggarakan dalam “Reconnect I Like/Hate Politics” juga disemarakkan dengan sejumlah permainan dan apresiasi hadiah kepada peserta siswa yang berpartisipasi aktif dalam rangkaian kegiatan. Semarak acara dalam literasi politik dan media ini dipandu Abiano Al Affan (Mikom 40) dan Chintia Prasasty Natasha Marpaung (Mikom 39), dengan difasilitasi para pengisi acara Arry Cahyo Chrisnugroho (MIKOM 39), Wisnu Okawirawan (Mikom 39), Arnadi (Mikom 40), Erry Novita Handayani (Mikom 40), serta tim dokumentasi Thomas Agung Sugiarto (Mikom 39), Yogi Agus Salim (Mikom 40), Hery Johari (Mikom 40).

    Keseluruhan rangkaian kegiatan Reconnect I Like/Hate Politics merupakan kolaborasi mahasiswa dan dosen pembimbing Irmulansati Tomohardjo sebagai bentuk kontribusi akademisi kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan keterampilan sosial dan literasi digital.

    “Edukasi tentang pemilu untuk siswa-siswi SMA sebagai salah satu bentuk pendidikan karakter siswa dan implementasi pelajar Pancasila sila ke-4, sekaligus mengajak mereka untuk aktif mengenali siapa-siapa calon pemimpin mereka pada 5 atau 10 tahun yang akan datang. Maka Mikom Fikom UMB ikut berkontribusi melalui social volunteering dengan tema I Like/Hate Politics,” ungkap Irmulansati.

    Kegiatan Reconnect Social Volunteering Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi Angkatan 39-40 UMB terlaksana berkat dukungan dari BPJS Ketenagakerjaan, Pandi (.ID), PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), Agro Indotama Mandiri (AIM), Bank Syariah Indonesia (BSI), serta media partner. (Rd/Im)

    Latest articles

    Explore more

    Arsip berita