Jakarta, detikborneo.com – Entah apa yang telah merasuki SRA (26) sehingga tega menghabisi nyawa ayah kandung nya. Pembunuhan terjadi di Rusun Dinas Kebersihan blok B lantai 1, Cengkareng, Jakarta Barat pada Jumat 27/08/2021.
Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Cengkareng Polres Metro Jakarta Barat Kompol Egman, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.
Egman menjelaskan pelaku membunuh ayahnya dengan cara menusuk hingga tewas. Sang korban bernama Tumpak Lumban Gaol (70) dan anaknya sendiri berinisial SRA (26).
“Pelaku penusukan merupakan anaknya sendiri dan sudah berhasil kami amankan,” katanya.
Pelaku hingga saat ini belum bisa dimintai keterangan diduga mengalami depresi berat. “Anak tersebut diduga depresi berat saat, dimintai keterangan selalu berontak,” ucap Egman.
Lebih lanjut, ia mengatakan, kejadian tersebut bermula saat saksi yang merupakan tetangganya sendiri mendengar teriakan minta tolong dari korban. Kemudian, kedua saksi keluar rumah melihat korban dalam keadaan luka, berdarah sambil memegang perutnya dan melihat anak korban atau pelaku keluar dari rumah sambil memegang pisau.
Dikutip dari kompas.com Panit Reskrim Polsek Cengkareng Iptu Rahmat mengatakan, SRA (26) tega menusuk ayah kandungnya, Tumpak Lumban Gaol (70), hingga tewas diduga karena kesal tidak diizinkan menikah. Hal tersebut diketahui polisi berdasarkan keterangan saksi dari pihak keluarga. “Katanya mau nikah enggak dikasih, iya betul (kesal tak dapat restu),” kata Rahmat
Lalu, kedua saksi meminta pelaku untuk masuk ke rumah dan saksi meminta tolong kepada Ketua RT bernama Yani untuk menolong korban dan dibawa ke rumah sakit (RS) Hermina menggunakan ambulance. Menurut Yani korban dalam perjalanan ke RS Hermina korban meninggal dunia.
“Pelaku dapat diamankan oleh pihak Security rusun kebersihan. Selanjutnya tersangka berikut barang bukti berupa sebilah pisau dapur tanpa gagang diamankan di Polsek Cengkareng Jakarta barat guna pengusutan lebih lanjut,” ujar Kompol Egman.