Jakarta, Detikborneo.com – Forum Dayak Kalimantan Barat Jakarta wilayah Jakarta Barat mengadakan pertemuan mengawali tahun 2022 bertempar di Kedai Kopi YIAB, Sabtu, (23/01/2022).
Bpk. Rudi Koordinator Wilayah Barat
Pertemuan di pimpin oleh Koordinator Wilayah (KorWil) Jakarta Barat Bpk. Rudi. Acara dibuka dengan doa oleh ibu Pdt. Nini Magdalena yang juga pemilik Kedai Kopi YIAB. Beliau juga merupakan pendiri dan pengelola Yayasan Impian Anak Bangsa (YIAB).
Dilanjutkan dengan perkenalan karena beberapa anggota baru.
Bpk Daniel
Bpk. Johan
Selanjutnya pemaparan oleh Bpk. Pius selalu Pembina sekaligus Koordinator Bidang Sosial FDKJ Pusat. Pertama, pentingnya pendataan warga Dayak di Jakarta. Kedua, rencana pendirian Credit Union (CU) / koperasi untuk warga FDKJ. Ketiga, mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bagi warga FDKJ dan FDKJ akan mendukung namun harus ada data yang jelas. Terakhir beliau berpesan agar anggota FDKJ terutama yang muda-muda untuk terus mengembangkan diri bagi kemajuan Dayak.
Bpk. Pius
Pemaparan oleh Bpk. Matius Jame yang merupakan Mantan Koordinator Wilayah Jakarta Barat. Sebagai sesepuh beliau menyampaikan beberapa hal untuk kemajuan FDKJ dan mendukung produk-produk warga Dayak di daerah.
Ibu Nini Magdalena
Lanjut oleh Ibu Nini Magdalena selaku bidang Kerohanian namun beliau juga terlibat dalam seni budaya dengan Sanggat YIAB Banyuke. Pertama, beliau menyampaikan proses pembentukan Pengurus FDKJ Wilayah Jakarta Barat yang baru. Kedua, Natal Nasional Dayak yang dipercayakan DAD Jakarta dan beliau sebagai panitia menghimbau anggota Jakarta Barat dapat berpartisipasi.
Bpk. Paran Sakiu
Sementara bapak Bpk. Paran Sakiu selaku bidang sosial memberikan beberapa usulan mengenai bentuk-bentuk perhatian kepada anggota yang membutuhkan. Selain itu, beliau juga menyampaikan pentingnya komunikasi antar anggota dengan memanfaatkan grup WA.
Bpk Miming
Laporan keuangan oleh Bpk. Miming selaku bendahara.
Sebelum acara di tutup berdoa untuk anggota yang berulang tahun, yakni Bpk. Matius Mardani sekaligus berdoa untuk ibu Lisa yang sedang mengandung doa dipimpin oleh Pdt. Matius Jame.
Acara ditutup dengan doa oleh Pdt. Paran Sakiu.
Suasana pertemuan
(lap. MM)