Tegas Wapres MADN Sampaikan Bagi Tokoh Adat Dayak Dari Kalimantan Datang Ke Jakarta Wajib Koordinasi Dengan Kepala Kantor Sekretariat .
Jakarta, detikborneo.com – Saat hadir mendampingi Lembaga Bantuan Hukum MADN melaporkan ke Bareskrim Polri kasus Edy Mulyadi Cs yang telah menghina Warga Kalimantan di media YouTube akun pribadinya.
Dr. Andersius Namsi, Ph.D Wakil Presiden Bidang Internal MADN tegas menyampaikan kepada media massa bahwa kasus Edy Mulyadi Cs segera di tindak-lanjuti oleh pihak Polri dan kepada Tokoh adat Dayak Kalimantan yang datang ke Jakarta guna menyampaikan aspirasinya untuk aksi menuntut Edy Mulyadi Cs dimohon memberitahukan diri dan rombongannya ke Kepala Kantor Sekretariat MADN guna memudahkan koordinasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan supaya cepat diatasi.
Bagaimanapun MADN tetap bertanggung jawab pada masyarakat Dayak. Jangan sampai melakukan aksi sendiri-sendiri yang terkesan tidak ada koordinasi dengan MADN yang menjadi Induk semua Ormas Dayak. Masyarakat Dayak perlu soliditas yang kuat, tutur Namsi.
Kepada masyarakat adat Dayak diharapkan tetap tenang dan menjaga kondusivitas di lingkungan masing-masing, jangan terbawa opini-opini liar yang menyesatkan, jika ada hal yang ingin diketahui silahkan konfirmasi ke Humas MADN, gunakan tatanan Organisasi dengan baik agar perjuangan kita tetap dikawal bersama, kata Namsi menambahkan.(Bajare007)