Jakarta, detikborneo.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor sebagai tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi di lingkungan Pemprov Kalsel.

Penetapan tersangka terhadap Sahbirin Noor merupakan bagian dari tindak lanjut dari hasil OTT yang dilakukan KPK terhadap pejabat di Dinas PUPR Kalimantan Selatan.

Diketahui Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI mengeledah ruang kerja Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor usai menangkap empat pejabat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruag (PUPR) Kalsel dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Minggu (6/10/2024)