28.1 C
Singkawang
More
    BerandaBerita10 Guru SD di Bekasi Alami Luka Bakar Akibat Balon Gas Meledak...

    10 Guru SD di Bekasi Alami Luka Bakar Akibat Balon Gas Meledak Saat Rayakan Hari Guru Nasional

    6561dbd1c129c

    Bekasi, detikborneo.com – Sebanyak 10 guru sekolah dasar negeri (SDN) Cimuning 1, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, mengalami luka bakar akibat meledaknya balon gas. Pada Sabtu (25/11/2023), para guru di sekolah tersebut merayakan Hari Guru Nasional dengan pelepasan balon gas ke udara.

    “Ketika momen melepaskan balon ke udara bersama-sama itu, salah seorang guru laki-laki memutuskan tali menggunakan korek api,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Warsim Suryana saat dikutip dari Kompas.com, Sabtu.

    Akibat itu, balon gas meledak dan mengenai sejumlah guru yang sedang memegangi tali.

    BACA JUGA : Peringatan Hari Guru Kepsek SD X-5 Kartika Nurul Hidayati, S. Pd Ajak Guru Lebih Semangat Lagi Mengajar

    “Tidak diduga terjadi ledakan akibat api korek api mengenai balon,” ujar Warsim. Warsim mengatakan, dari 10 guru, delapan guru mengalami luka bakar ringan dan dua guru lainnya mengakami luka bakar berat di bagian wajah dan telapak tangan.

    “Dua orang dirawat di Rumah Sakit Pertama Mustikajaya dan Rumah Sakit Satria Media Pedurenan. Delapan guru lain diperbolehkan pulang setelah dapat perawatan di Puskesmas Cimuning,” tuturnya.

    Warsim melanjutkan, tidak ada siswa yang menjadi korban dan seluruh biaya pengobatan insiden itu ditanggung oleh Kepala Sekolah.

    “Seluruh biaya ditanggung Kepala Sekolah, sementara tidak ada korban anak-anak dari ledakan balon gas,” imbuhnya.

    10 guru yang menjadi korban tidak akan menuntut apapun kepada pihak sekolah dan menganggap kejadian tersebut sebagai musibah. (Rd)

    Latest articles

    Explore more

    Arsip berita